Mungkin anda salah salah satu dari sekian
orang yang menjadi penikmat garam.
Makanan apapun yang disajikan, akan terasa hambar tanpa garam. Garam akan memberikan rasa yang gurih pada
makanan. Sehingga tidak heran, karena kenikmatan makanan dengan garam yang
begitu menggiurkan, jika anda disuguhkan dengan sepiring
nasi yang masih hangat dengan sepotong ikan asin, anda akan memakannya dengan
sangat lahap, bahkan menambah porsi makanan anda.
Sebenarnya bagaimana fungsi garam bagi tubuh?
Garam tersusun dari sodium dan klorida. Kedua
senyawa ini sangat diperlukan oleh tubuh dalam metabolismenya. Itulah mengapa, minuman berenergi yang sering
dikonsumsi oleh para olahragawan juga mengandung sodium. Kita terus membuang sodium saat tubuh mulai berkeringat, dan sodium keluar bersamaan
dengan urin. Dan jika tidak menggantinya, maka tekanan darah akan turun dan menyebabkan kita menjadi pusing.
Dengan mengkonsumsi garam secara berlebihan
akan menyebabkan tubuh Anda kekurangan kalsium.
Karena sodium akan menarik semua kalsium ke dalam urin. Kalsium sendiri sangat berguna dalam membantu
mencegah osteoporosis (tulang keropos), membantu proses pembentukan tulang,
melancarkan peredaran darah, membantu mencegah penyakit jantung, mengatasikeluhan saat sedang haid dan menopause, dan lain sebagainya.
Konsumsi garam secara berlebihan juga akan berpotensi
menaikkan tekanan darah. Tidak.
Garam mempunyai efek yang secara langsung mempengaruhi tubuh, bukan
terhadap berat badan itu sendiri. Anda
mungkin pernah mendengar istilah diet Mayo? Diet pelangsing sinensa ini
salah satunya diet dengan cara mengurangi konsumsi garam.
Makanan yang beredar di sekitar kita mengandung banyak sodium, dan di
saat yang sama, makanan tersebut juga mengandung gula dan kalori juga yang
cukup banyak.
Selain itu, pada saat
mengkonsumsi makanan yang asin, anda akan sangat mudah haus, dan akan minum air
lebih banyak dari biasanya. Teman-teman
garam akan membuat anda gemuk karena penumpukan lemak di badan, dan dengan
meminum air dalam jumlah banyak, tubuh akan mengalami retensi air, dan berat
badan akan semakin bertambah karena banyak air yang
tertimbun di dalam tubuh.